Masyarakat selalu menilai bahwa orang yang punya utang itu adalah orang yang negatif. Padahal, jika dikelola dengan bijak, utang bisa jadi alat finansial yang mendukung tujuanmu. Menghindari utang malah berdampak buruk pada skor kreditmu, loh. Akhirnya, kamu akan kesulitan untuk meminjam dana dari bank ataupun mengakses layanan finansial lainnya. Makanya, pahami dulu alasan berutang sehingga kamu bisa memanfaatkan utang untuk membangun keuangan yang lebih stabil.
1. Membangun Skor Kredit dari berutang
Salah satu alasan utama berutang adalah untuk membangun skor kredit. Skor kredit adalah cerminan dari kelayakanmu sebagai peminjam. Tanpa riwayat utang, lembaga keuangan tidak memiliki data untuk menilai apakah kamu dapat dipercaya dalam mengelola pinjaman.
Contoh: Jika kamu belum pernah menggunakan kartu kredit atau mengambil pinjaman, lembaga keuangan akan kesulitan menilai riwayat kreditmu. Hal ini dapat memengaruhi peluangmu untuk mendapatkan pinjaman di masa depan, seperti KPR atau kredit kendaraan.
Tips:
Mulailah dengan kartu kredit limit kecil.
Gunakan kartu kredit untuk transaksi harian dan lunasi tagihan tepat waktu.
2. Mengakses Fasilitas Keuangan Lebih Besar
Memiliki skor kredit yang baik memungkinkan kamu mengakses pinjaman dengan jumlah lebih besar dan bunga lebih rendah. Ini sangat penting untuk kebutuhan besar seperti membeli rumah atau membiayai pendidikan.
Contoh: Dengan skor kredit yang baik, kamu bisa mendapatkan bunga rendah untuk KPR, sehingga cicilan per bulan lebih terjangkau.
3. Membangun Kebiasaan Keuangan yang Disiplin
Berutang dapat membantumu belajar mengelola keuangan dengan lebih baik. Dengan utang, kamu akan lebih fokus pada perencanaan anggaran dan pembayaran rutin.
Tips:
Gunakan utang hanya untuk kebutuhan yang benar-benar penting.
Selalu alokasikan dana untuk membayar utang sebelum pengeluaran lainnya.
4. Membiayai Kebutuhan Mendesak
Kadang-kadang, kebutuhan mendesak muncul tanpa diduga. Dalam situasi ini, utang bisa menjadi solusi sementara yang membantu mengatasi kesulitan.
Contoh: Jika kendaraanmu rusak dan perlu diperbaiki segera, kartu kredit bisa digunakan untuk membayar biaya perbaikan. Lunasi tagihan dalam siklus tagihan berikutnya untuk menghindari bunga tinggi.
5. Memanfaatkan Peluang Investasi
Utang juga dapat digunakan untuk membiayai investasi yang berpotensi memberikan pengembalian lebih besar. Misalnya, mengambil pinjaman untuk memulai bisnis atau membeli properti yang nilainya terus meningkat.
Tips:
Pastikan pengembalian investasi lebih besar daripada bunga utang.
Hindari mengambil utang untuk investasi spekulatif yang berisiko tinggi.
6. Mendapatkan Keuntungan dari Reward Kartu Kredit
Kartu kredit sering menawarkan berbagai keuntungan, seperti cashback, poin reward, atau diskon. Dengan menggunakan kartu kredit secara bijak, kamu bisa mendapatkan manfaat tambahan dari setiap transaksi.
Contoh: Gunakan kartu kredit untuk belanja bulanan di supermarket yang menawarkan cashback. Lunasi tagihan sebelum jatuh tempo agar tidak terkena bunga.
7. Meningkatkan Kesempatan Finansial di Masa Depan
Berutang secara bijak membangun kepercayaan lembaga keuangan terhadap kemampuanmu mengelola uang. Hal ini membuka kesempatan untuk mendapatkan fasilitas keuangan lebih banyak di masa depan.
Contoh: Jika kamu memiliki riwayat kredit yang baik, bank lebih mungkin menyetujui pengajuan KPR atau pinjaman usaha.
Kesimpulan
Berutang bukan hal yang buruk jika kamu punya alasan berutang yang tepat. Dengan memiliki utang, kamu dapat membangun skor kredit, mengakses fasilitas keuangan yang lebih besar, dan memanfaatkan peluang investasi. Pastikan kamu selalu memiliki rencana pembayaran yang jelas dan hanya berutang untuk kebutuhan yang benar-benar penting. Untuk mempermudah pengelolaan keuanganmu, kamu harus pakai Kartu Kredit Nex Card. Nex Card dirancang untuk membantu kamu mengelola utang dan membangun skor kredit dengan lebih efektif.
Comments