7 Tools Penulisan yang Wajib Dimiliki Freelancer Biar Makin Produktif
- Nexie
- 23 Mei
- 2 menit membaca
Diperbarui: 27 Mei

Kamu yang kerja sebagai penulis lepas pasti pernah merasa stuck atau kurang produktif. Ide sebenarnya sudah ada, tapi waktu nulis malah nggak kelar-kelar. Bisa jadi, masalahnya ada di alat bantu yang kamu pakai. Padahal, sekarang sudah banyak banget tools penulisan yang bisa bikin proses menulis jadi lebih cepat dan efisien.
Ini adalah 7 rekomendasi tools penulisan yang bisa kamu andalkan supaya pekerjaanmu sebagai freelancer makin lancar dan hasil tulisannya pun lebih rapi dan berkualitas.
1. Grammarly
Grammarly cocok buat kamu yang sering menulis dalam bahasa Inggris. Tool ini bisa membantumu menemukan kesalahan grammar, ejaan, dan memberi saran supaya kalimatmu lebih enak dibaca. Versi premiumnya juga punya fitur pengecekan plagiarisme dan saran kosakata supaya tulisanmu nggak monoton.
Kisaran harga: Gratis untuk versi dasar; versi premium mulai dari $12 per bulan (sekitar Rp180.000).
2. Hemingway Editor
Kalau kamu pengin tulisanmu lebih mudah dipahami, Hemingway Editor bisa jadi sahabat baru. Tool ini akan menyoroti kalimat yang terlalu panjang, penggunaan kata-kata rumit, dan kalimat pasif. Hasilnya, tulisanmu bakal lebih tajam dan langsung ke poin.
Kisaran harga: Versi web gratis; aplikasi desktop seharga $19,99 (sekitar Rp300.000).
3. Scrivener
Scrivener ideal banget buat kamu yang lagi nulis proyek panjang seperti novel, ebook, atau skripsi. Tool ini memungkinkan kamu mengorganisir naskah, catatan, dan referensi di satu tempat. Kamu bisa menyusun struktur tulisan dengan lebih rapi tanpa harus bolak-balik antar dokumen.
Kisaran harga: Lisensi satu kali seharga $60 (sekitar Rp900.000).
4. Evernote
Butuh tempat buat menyimpan ide, artikel referensi, atau draft tulisan? Evernote bisa jadi solusinya. Tool ini memungkinkan kamu menyimpan catatan, foto, audio, dan link penting. Semuanya bisa disinkronisasi ke berbagai perangkat, jadi kamu bisa menulis dari mana saja.
Kisaran harga: Gratis untuk versi dasar; paket premium mulai dari $7,99 per bulan (sekitar Rp120.000).
5. Google Docs
Buat kamu yang sering kerja tim atau punya klien yang pengin revisi langsung di dokumen, Google Docs wajib kamu coba. Kamu bisa menulis langsung dari browser, revisi otomatis tersimpan, dan fitur komentarnya memudahkan diskusi soal konten.
Kisaran harga: Gratis.
6. ProWritingAid
Kalau kamu pengin tahu kualitas tulisan secara menyeluruh, ProWritingAid punya fitur analisis yang detail. Kamu bisa cek struktur kalimat, kejelasan ide, hingga gaya penulisan. Cocok buat kamu yang ingin naik level dari sekadar menulis jadi penulis profesional.
Kisaran harga: Versi gratis dengan fitur terbatas; versi premium mulai dari $30 per bulan (sekitar Rp450.000).
7. Calmly Writer
Kadang yang bikin kamu nggak fokus itu tampilannya sendiri. Calmly Writer hadir buat kamu yang pengin suasana nulis yang lebih tenang. Tampilan minimalis dan fitur tanpa gangguan akan bantu kamu fokus 100% pada tulisan. Plus, tool ini mendukung format Markdown.
Kisaran harga: $15 (sekitar Rp225.000).
Mana Tools Penulisan yang Paling Bagus?
Semua tools di atas punya keunggulannya masing-masing. Tapi kalau harus pilih satu, Grammarly bisa dibilang paling membantu untuk meningkatkan kualitas tulisan dengan cepat. Apalagi kalau kamu banyak nulis konten dalam bahasa Inggris.
Nah, biar pembelian tool-tool ini nggak berat, kamu bisa manfaatkan Nex Grow Card. Kartu kredit ini punya bunga 0% kalau kamu bayar tagihan bulan depan. Cocok buat kamu yang pengin beli tools sekarang tapi penghasilannya cair di akhir bulan. Fleksibel dan #LebihRingan banget buat para freelancer seperti kamu!
Kalau kamu ingin semua tools penulisan ini bisa langsung kamu miliki tanpa nunggu lama, gunakan Nex Grow Card dan nikmati keunggulan seperti 100% cashback biaya admin saat bayar tepat waktu.