top of page

Apa itu KTA? Panduan Lengkap Seputar Kredit Tanpa Agunan



Ketika menghadapi kebutuhan dana mendesak, KTA atau Kredit Tanpa Agunan dapat menjadi solusi praktis. Namun, apakah kamu sudah memahami apa itu KTA dan bagaimana cara kerjanya? Artikel ini akan membantu kamu memahami berbagai aspek KTA, mulai dari pengertian hingga cara pengajuannya, agar kamu dapat memanfaatkannya dengan bijak.


Pengertian KTA

KTA, atau Kredit Tanpa Agunan, merupakan bentuk pinjaman pribadi yang diberikan oleh institusi keuangan kepada peminjam tanpa harus menyerahkan aset apa pun sebagai jaminan. Dalam KTA, pihak bank atau penyedia pinjaman memberikan dana berdasarkan kelayakan kredit dan kemampuan finansial peminjam untuk melunasi pinjaman tersebut.


Berbeda dengan pinjaman beragunan, KTA memungkinkan kamu untuk mendapatkan dana tanpa harus menjaminkan aset seperti rumah, kendaraan, atau deposito. Ini yang membuat KTA jadi salah satu produk keuangan yang fleksibel dan menarik.


Limit, Biaya, dan Tenor KTA

Sebelum mengajukan KTA, penting untuk memahami batasan, biaya, dan tenor pinjaman yang biasanya berlaku. 


Limit Pinjaman

Pada umumnya, bank dan lembaga keuangan memberikan limit pinjaman KTA yang dapat berkisar dari beberapa juta hingga ratusan juta Rupiah. 


Besaran tersebut sangat dipengaruhi oleh profil keuangan peminjam, termasuk riwayat kredit, penghasilan bulanan, serta status pekerjaan. Semakin baik skor kredit dan semakin stabil penghasilan yang dimiliki, semakin besar pula kemungkinan mendapatkan limit pinjaman yang lebih tinggi. 


Biaya

Selain membayar cicilan pokok, peminjam juga harus bersiap menghadapi berbagai biaya yang melekat pada KTA. Salah satu komponen terpenting adalah bunga pinjaman, yang rata-rata berkisar antara 10% hingga 20% per tahun. Besaran bunga ini biasanya mencerminkan tingkat risiko yang dinilai oleh bank, sehingga riwayat kredit yang baik dan profil risiko yang rendah cenderung memberikan peluang bunga lebih ringan. 


Selain bunga, terdapat pula biaya administrasi yang dibebankan di awal proses sebagai kompensasi untuk pengolahan dokumen dan verifikasi data. Jika terjadi keterlambatan pembayaran, denda akan dikenakan sebagai langkah disiplin dari pihak kreditur. 


Tenor

Kemudahan lain yang ditawarkan KTA adalah variasi tenor atau jangka waktu pelunasan, yang umumnya berkisar antara 1 hingga 5 tahun. Fleksibilitas ini memungkinkan kamu menyesuaikan tempo pembayaran dengan kemampuan keuangan bulanan. 


Jika ingin meringankan beban angsuran per bulan, tenor yang lebih panjang dapat dipilih, meski konsekuensinya total bunga yang dibayar akan lebih besar. Sebaliknya, jika kondisi finansial memungkinkan, memilih tenor yang lebih pendek dapat membuat total pembayaran bunga menjadi lebih sedikit, meskipun cicilan per bulannya akan lebih tinggi. 


Beberapa bank bahkan memberikan opsi pelunasan lebih awal tanpa penalti, sehingga jika di kemudian hari kamu ingin segera menuntaskan kewajiban, KTA tersebut dapat dilunasi sebelum jatuh tempo tanpa biaya ekstra. 


Penggunaan KTA

KTA adalah produk pinjaman serbaguna yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan finansial, seperti:

  1. Konsolidasi Utang – Menggabungkan beberapa utang menjadi satu pinjaman dengan bunga yang lebih rendah.

  2. Renovasi Rumah – Membiayai perbaikan atau peningkatan rumah.

  3. Biaya Pendidikan – Menutupi biaya sekolah, kursus, atau pendidikan tinggi.

  4. Tagihan Medis – Membayar biaya perawatan kesehatan yang tidak terduga.

  5. Liburan – Membiayai perjalanan atau liburan impian.


Kamu bisa memanfaatkan KTA sesuai kebutuhanmu. Misalnya saja, jika kamu perlu merenovasi rumah dan membutuhkan dana sebesar Rp50 juta, KTA dapat menjadi solusi tanpa harus menjaminkan aset pribadi.


Jenis-Jenis KTA

KTA tersedia dalam berbagai jenis, tergantung pada kebutuhan peminjam dan kebijakan bank:


1. KTA Standar

KTA standar merupakan jenis pinjaman tanpa agunan paling dasar yang biasanya ditawarkan oleh bank maupun lembaga keuangan. Pada KTA jenis ini, dana yang diterima oleh peminjam dapat dialokasikan untuk beragam keperluan termasuk biaya pendidikan, pengeluaran medis, hingga renovasi rumah. 

Proses pengajuannya umumnya cukup mudah. Namun, calon peminjam tetap harus memenuhi kriteria tertentu, seperti memiliki penghasilan stabil dan riwayat kredit yang baik. 


Suku bunga serta tenor KTA standar dapat bervariasi tergantung kebijakan tiap bank. Secara umum, tidak ada batasan khusus terhadap penggunaan dana, sehingga jenis ini menjadi pilihan fleksibel bagi mereka yang membutuhkan dana segar dengan cepat.


2. KTA Payroll

KTA payroll dapat menjadi solusi pendanaan bagi karyawan yang menerima gaji melalui rekening bank tertentu. 

Bank yang menawarkan KTA payroll biasanya memberikan beberapa keistimewaan, seperti suku bunga yang lebih rendah, proses pengajuan yang lebih singkat, dan syarat dokumen yang lebih sederhana. Keuntungan ini didapat karena pihak bank telah memiliki riwayat pemasukan bulanan peminjam. 


3. KTA Online

Seiring perkembangan teknologi finansial, KTA juga hadir dalam format digital yang memungkinkan proses pengajuan dan persetujuan berlangsung jauh lebih cepat serta praktis. Melalui platform digital, calon peminjam dapat mengajukan KTA tanpa harus datang ke kantor cabang bank. 


Biasanya, KTA online menawarkan waktu proses yang lebih singkat, karena penilaian kredit dilakukan secara otomatis dengan bantuan algoritma serta verifikasi data digital. Keuntungan lain yang sering ditawarkan KTA online meliputi fleksibilitas dalam memilih tenor, suku bunga yang kompetitif, serta layanan konsumen yang responsif. 


Beberapa bank atau fintech bahkan memberikan insentif tambahan, seperti cashback atau pengurangan bunga, khusus bagi pengguna aktif yang rutin melakukan transaksi melalui platform digital tersebut.


Bank Penyedia KTA

Beberapa bank di Indonesia yang menawarkan produk KTA meliputi:

  • Bank Central Asia (BCA)

  • Bank Mandiri

  • Bank Negara Indonesia (BNI)

  • Bank Rakyat Indonesia (BRI)

  • CIMB Niaga

  • Permata Bank


Beberapa bank juga memberikan promo bunga rendah untuk nasabah tertentu, seperti karyawan perusahaan mitra atau pengguna produk digital bank tersebut.


Syarat Pengajuan KTA

Meskipun setiap bank memiliki kebijakan yang berbeda, beberapa syarat umum yang harus dipenuhi meliputi:

  1. Usia minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun saat pinjaman berakhir.

  2. Punya status pekerjaan sebagai karyawan tetap, wiraswasta, atau profesional dengan penghasilan stabil.

  3. Pendapatan minimum mulai dari Rp3 juta per bulan.

  4. Dokumen yang Diperlukan:

    • KTP atau paspor yang masih berlaku.

    • Slip gaji atau laporan keuangan.

    • Rekening koran selama 3 bulan terakhir.

    • Surat keterangan kerja untuk karyawan atau SIUP bagi wiraswasta.


Tata Cara Pengajuan KTA

Proses pengajuan KTA biasanya melibatkan langkah-langkah berikut:

  1. Cari tahu produk KTA yang sesuai dengan kebutuhanmu. Bandingkan bunga, biaya, dan tenor dari berbagai bank.

  2. Persiapkan dan pastikan semua dokumen yang diperlukan lengkap dan sesuai.

  3. Kunjungi kantor cabang bank atau ajukan secara online melalui aplikasi atau website resmi bank.

  4. Tunggu proses verifikasi. Bank akan memeriksa kelayakan kredit berdasarkan histori kredit dan dokumen yang kamu berikan.

  5. Jika disetujui, dana akan ditransfer ke rekeningmu dalam waktu tertentu.


Sebagai tambahan, proses pengajuan melalui aplikasi digital sering kali lebih cepat, dengan persetujuan hanya dalam beberapa jam.


Kartu Kredit Nex Card: Kartu Kredit Tanpa Agunan

Selain KTA, alternatif lain yang dapat kamu pertimbangkan adalah Kartu Kredit Nex Card. Nex Card menawarkan fleksibilitas yang mirip dengan KTA, tanpa memerlukan agunan. Dengan Nex Card, kamu bisa:

  • Mengakses fitur Cash on Phone untuk dana tunai dengan bunga rendah.

  • Membayar tagihan secara fleksibel dengan tenor yang disesuaikan.

  • Mendapatkan berbagai keuntungan seperti cashback dan reward poin.


Daftar aplikasi Nex sekarang juga dan nikmati kemudahan mengelola kebutuhan finansialmu tanpa ribet.

Memahami KTA dan alternatif lain seperti Nex Card dapat membantumu membuat keputusan finansial yang lebih bijak dan terencana. Pastikan untuk selalu membaca syarat dan ketentuan sebelum mengajukan pinjaman agar tidak ada kejutan di kemudian hari. Mengelola keuangan dengan cermat adalah langkah pertama menuju stabilitas finansial yang lebih baik.



KTA

Comments


bottom of page